Bank Indonesia Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Menjadi 3.5%


Dilansir dari Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan bahwa Bank Indonesia (BI) merevisi angka proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini, dari 4,7 hingga 5,5 persen menjadi 4,5 hingga 5,3 persen. 

Perevisian ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi global yang juga diperkirakan lebih rendah dari perkiraan sebelumnya. BI turut memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global menjadi 3,5 persen dari sebelumnya 4,5 persen. 

Secara spasial, perbaikan ekonomi ditopang terutama oleh akselerasi pertumbuhan ekonomi Jawa dan Balinusra, disertai oleh kinerja ekonomi Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua), Sumatera, dan Kalimantan.

Perry mengatakan, perkembangan tersebut dipengaruhi oleh kinerja ekspor yang kenaikannya akan tertahan seiring dengan lebih rendahnya pertumbuhan ekonomi global. Perdagangan dunia juga diperkirakan lebih rendah akibat berlanjutnya ketegangan politik Rusia dan Ukraina. 

Selain itu, perbaikan permintaan domestik ke depan juga akan terpengaruh baik karena tertahannya kenaikan volume ekspor maupun kenaikan harga energi dan pangan global. Serta tingginya harga komoditas global akan menopang ekspor Indonesia. (Dik22/krts/Clara)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PKKMB Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Gentiaras Aktualisasi Menuju Kampus Laudato Si

Organisasi Mahasiswa STIE Gentiaras Berkolaborasi Selenggarakan Workshop Desain Grafis

UKM Olahraga dan UKM Bidang Seni Proudly Present Sport and Art Competition - SAC IV 2023